Motor CB 150 Tabrak Pejalan Kaki Meninggal di Tempat




Konselpos,com || Konawe Selatan -  Motor  CBR 150  warna merah hitam yang diduga dari Desa Lalongombu,Kecamatan Lainea,Konsel  tabrak pejalan kaki disaat bepergian kepasar Senin di Desa Ambesea,Kecamatan Laeya, Kabupatèn , Konawe Selatan, sekira pukul 06.00 Wita 10 Februari 2025.

Diketahui, ibu paru baya Mani (61) sapaan manya, Kasma Istri dari bpk Katong alamat Dusun 04 Desa Ambesea, saat kepasar bersama cucuya  Triayu  tepatnya di depan rumah ibu Titin manya Fia di tabrak motor CB 150   dari Desa Lalongombu, Kecamatan Lainea hingga mengakibatkan jatuh dan  meninggal di tempat karena mengalami retak kepala dan pata kaki bagian kiri.


Suami dari almarhuma, bpk Katong disaat kejadian sedang tidur di kebun dia mengatakan saya di telpon sama keluarga katanya Istri saya di tanrak, sesudah itu saya langsung ke kampung tiba di tempat lokasi ternyata istri saya sudah meninggal di tempat, kata bpk Katong. 

Nanti di kampung baru saya tau kalau istri saya sudah meninggal karena yang memberikan info katanya di tabrak, ternyata dia sudah meninggal.



Ya, ini kan hanya titian jembatan yang kita lalui,  kita manusia semuanya Allah SWT yang menentukan  jika sudah tiba ajal kita mau kemana, intinya kita serahkan saja kepihak yang berwajib  terlebih dahulu kita bicarakan secara kekeluargaan dengan pihak keluarga yang menabrak, ucap pk Katong suami Almarhumah Mani (61) tahun.

Dari media Konselpos, memantau langsung dilokasi kejadian dan memberikan informasi  langsung kepada Kasat lantas Polres Konsel bahwa ada kejadian laka lantas tabrak pejalan kaki di Desa Ambesea info tersebut langsung disikapi serius dari PK Kasat lantas polres Konsel' Iptu Usman S.Sos untuk menurunkan personil kelokasi kejadian.


Kepala desa Ambesea, Edi Wulele terlihat langsung bersama  Warga sekitar dan  keluarga almarhuma sambil menunggu petugas satlantas Polres Konawe Selatan tiba di lokasih kejadian perkara (TKP ).

Namun petugas satlantas belum hadir di lokasi kejadian kecelakaan, mayat almarhuma sudah di evakuasi terlebih  dahulu  ke rumahnya.

Sebelum di evakuasi di lokasi kejadian motor CBR 150 asal dari Desa Lalongombu yang menabrak masi di posisi semula, dan tempat  mayat almarhuma di berikan tanda titik dengan kapur putih,sebagai tanda kejadian sambil menunggu petugas lantas Polres.

Ditandai dengan banyak linangan air mata keluarga Almarhumah Mani (61) disaat anak keduanya, Tini  baru tiba di rumah duka sekitar pukul 08.00 wita, kisah sedih yang di alami keluarga BPK Katong, di pagi hari Senin pasar desa Ambesea, sambil menunggu dari putranya, anak satu satunya laki - laki yang sedang lagi  bekerja di sala satu perusahaan tambang di luar daerah Sulawesi Tenggara.

Kontak Redaksi Media Online Konselpos.com : 081336647083.( * )


Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama