.
Konselpos, Kolono || Konawe Selatan., 19 Maret 2025 — Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di 17 kabupaten/kota, sebagaimana tertuang dalam Surat Nomor: 500.1.3/299/2025 tanggal 5 Maret 2025. Kegiatan ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang bulan suci Ramadan 1446 H.
Kick off pelaksanaan GPM secara serentak ini dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Ir. Hugua, melalui sambungan daring (Zoom Meeting). Di Kabupaten Konawe Selatan, pelaksanaan kick off dipusatkan di Kecamatan Kolono pada Rabu, 19 Maret 2025.
Wakil Bupati Konawe Selatan, H. Wahyu Ade Pratama Imran, S.H., hadir secara langsung mewakili Bupati Konawe Selatan, Bapak Irham Kalenggo, S.Sos., M.Si. Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Konawe Selatan yang berhalangan hadir karena adanya agenda kedinasan yang tidak dapat ditinggalkan.
“Pertama-tama, saya menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Bupati Konawe Selatan, Bapak Irham Kalenggo, yang seyogyanya berkenan hadir bersama kita semua pada kegiatan penting ini. Namun karena adanya tugas lain yang harus beliau jalankan, beliau menugaskan saya untuk mewakili,” ujar H. Wahyu.
Wakil Bupati juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara atas pelaksanaan GPM serentak yang dinilai sangat membantu masyarakat. Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin demi menjaga keterjangkauan harga pangan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe Selatan Hj. St. Chadidjah, S.Sos., M.Si., Wakapolres Konawe Selatan Kompol Dedi Hartoyo, S.H.MH, Ketua Tim Penggerak PKK Konawe Selatan sekaligus Ketua Tim GPM, Nurlita Jaya AS. S.Sos., M.Kes, Wakil Ketua TP PKK Konawe Selatan, Camat Kolono, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan.
Ketua Tim GPM Konawe Selatan, Nurlita Jaya, dalam keterangannya menjelaskan bahwa pelaksanaan GPM di Kecamatan Kolono mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Ia menyebutkan, dalam kegiatan ini tersedia berbagai komoditas kebutuhan pokok, di antaranya beras sebanyak 3 ton, gula pasir 1 ton, dan minyak goreng sebanyak 1.000 liter. Adapun harga jual yang ditawarkan kepada masyarakat jauh lebih murah dibanding harga pasar, yaitu beras dijual seharga Rp55.000 per 5 kilogram, gula pasir Rp14.000 per kilogram, dan minyak goreng Rp13.000 per liter.
“Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan Gerakan Pangan Murah ini. Selain di Kecamatan Kolono, kegiatan ini juga akan berlangsung di seluruh kecamatan se-Kabupaten Konawe Selatan,” terang Nurlita Jaya.
Ia menambahkan, Gerakan Pangan Murah akan dilaksanakan mulai tanggal 19 hingga 25 Maret 2025, mencakup 25 kecamatan di wilayah Kabupaten Konawe Selatan. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadan, sekaligus menjadi upaya pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga pangan dan menekan laju inflasi.
Gerakan Pangan Murah serentak ini menjadi bentuk nyata sinergitas antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam memperkuat ketahanan pangan daerah serta memastikan akses pangan bagi seluruh lapisan masyarakat.( * )